Minggu, 30 Juli 2017

Bismillaah, Menang!

Hari 7/7
Anak Malam
Oleh : Anggiara Faradiana

Aku ingin lebih lama bersama malam,
Berdua saling bercerita,
Menangis dalam sepi,
Mendekap di tengah pekat..
Terjaga jangan terlelap..
Dingin pun ikut mendekat,
Memeluk memberi semangat,
Seakan hari esok aku terlahir hebat..

Aku duduk melepas malam,
Sendiri berpeluh dosa,
Kabut menutup tubuh,
Seperti Dia yang menyembunyikan aib,
Dalam bentuk kesempurnaan rupa,
Agar pagiku penuh cinta,
Hingga hidupku jauh dari luka..

Namun cinta,
Satu rasa sejuta sakit,
Menghujam tiada berhenti,
Terkapar tanpa luka,
Menumpuk dosa,
Menciptakan kunci neraka..

Pagi datang,
Malam menghilang..

Aku kembali terkurung,
Dalam drama hidup,
Penuh tipu,
Penuh nafsu..

Mata pun terpejam,
Lebih baik terlelap,
Menyusul malam yang hilang,
Meninggalkan pagi yang sia-sia..

Kala mereka membuka mata,
Dan mulai menyebarkan aib sesama,
Aku telah menghilang,
Bersama malam,
Menghindar dari sengat surya,
Menghindar dari nikmat dunia..
Karena sudah cukup bagiku,
Berkubang dalam dosa..

Pembaringan ternyaman, 30 Juli 2017

#tantanganbasabasi

Dan berikut adalah buku yang ku inginkan. Sastra dan caranya mengolah kata. Sepertinya aku akan menemukan jawaban dari semua kebuntuan saat menyusun kata.

Sebenarnya ada banyak sih, seperti Membaca Sastra Membaca Dunia karangan Azwar, S.S, M.Si, dan Kumpulan Puisi Pengantar Kebahagiaannya Faidi Rizal tapi yang lebih memikatku, buku tersebut, Sastra yang Melintasi Batas dan Identitas. Bismillaah, semoga didapat. Aamiin..

0 komentar:

Posting Komentar